Konsep Periodisasi Sejarah Indonesia Menurut Prof. Dr. Soekanto ~ Periodisasi diartikan sebagai pembabakan waktu yang dipergunakan untuk berbagai peristiwa. Kompleksnya peristiwa yang terjadi dalam kehidupan manusia pada setiap masa memerlukan suatu pengklasifikasian berdasarkan bentuk serta jenis peristiwa tersebut. Peristiwa-peristiwa yang telah diklasifikasikan itu disusun secara kronologis berdasarkan urutan waktu kejadiannya.
|
Gambar ilustrasi periodisasi sejarah [image by Jagad.id], |
Menurut pendapat
Dr. Soekanto, periodisasi hendaknya berdasarkan ketatanegaraan artinya bersifat politik. Pembagian atas babakan masa (periodisasi) yang berdasarkan kenyataan-kenyataan sedapat mungkin harus eksak serta praktis. Menurutnya, periodisasi sejarah Indonesia diusulkan secara kronologis sebagai berikut.
- Masa pangkal sejarah : – 0
- Masa Kutai-Tarumanegara : 0 – 600
- Masa Sriwijaya-Medang-Singosari : 600 – 1300
- Masa Majapahit : 1300 – 1500
- Masa Kerajaan Islam : 1500 – 1600
- Masa Aceh, Mataram, Makassar : 1600 – 1700
- Masa pemerintah asing : 1700 – 1945
- Zaman Kompeni (1800 – 1808)
- Zaman Daendels (1808 – 1811)
- Zaman British Government (1811 – 1816)
- Zaman Nederlands – India (1816 – 1942)
- Zaman Nippon (1942 – 1945)
- Masa Republik Indonesia : 1945 – sekarang
Sumber referensi:
Cakrawala Sejarah 1 : untuk SMA / MA Kelas XI / penulis, Wardaya ; editor, Sugiharti ; illustrator, Mulyanto . — Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009.
0 Response to "Konsep Periodisasi Sejarah Indonesia Menurut Prof. Dr. Soekanto"
Post a Comment